BERITA

Detail Berita

BERJUALAN KEBAB UNTUK BIAYA SEKOLAH

Sabtu, 2 November 2019 09:35 WIB
385 |   -

            Yanuar Syahril Sya’banu atau biasa dipanggil Banu adalah siswa kelas XII MIPA 4 SMANSAPA. Wakil ketua kelas XII MIPA 4 ini lahir di Bojonegoro, tanggal 28 Oktober 2001. Cowok ganteng yang hobi berenang ini bercita-cita sebagai pengusaha. Aamiin. Semoga Allah SWT mengabulkan cita-cita Banu.

Sepintas cowok ini biasa-biasa saja, tidak menunjukkan kelelahan di wajahnya, tidak  menunjukkan adanya beban yang menghimpitnya, tidak pernah ngantuk saat pelajaran, dan selalu mengerjakan tugas-tugas sekolah tepat waktu sebagaimana teman-teman yang lain. Penampilannya kalem dan ceria seperti kebanyakan remaja.

Putra dari Bapak Rusman dan Ibu Sumarlin ini berjualan kebab sejak kelas X SMA.  Usahanya ini melanjutkan usaha kakaknya yang juga alumni SMANSAPA tahun 2019 yaitu Nashrul Syahrizal Rofiq.  Nashrul-lah yang mengajari Banu cara membuat kebab. Nasrhrul sendiri belajar membuat kebab di Surabaya, ikut kursus gratis atas bantuan teman baiknya. Saat berjualan anak ke-3 dari 4 bersaudara ini ditemani ayahnya, sementara Banulah yang memasak berbagai pesanan pembeli.  Dengan gerobag yang bertuliskan RUMAH KEBAB Banu berjualan  di sebelah timur Masjid Jami’ Cepu. Yang dijual tidak hanya kebab tapi juga burger dan roti Maryam dengan berbagai varian rasa dan topping. Harganya pun sangat terjangkau dengan rasa yang cukup menggoyang lidah dan membuat konsumen ingin membelinya lagi. Kebab kecil harga Rp.11.000 dan kebab besar harga Rp.13.000. Burger dengan harga Rp.10.000 dan Maryam original harga Rp. 8.000. Banu Berjualan dari pukul 17.00 Wib. sampai pukul 22.00 Wib..

            Banu berusaha membagi waktu antara belajar dan berjualan. Di sela-sela menunggu pembeli Banu belajar dan menyelesaikan tugas-tugas sekolah.Teman-teman Banu di SMANSAPA terutama teman-teman  satu kelas sangat mendukung usaha Banu ini bahkan ada teman yang kadang menemaninya, ikut Banu berjualan. Biar merasakan perjuangan mencari uang untuk biaya sekolah.

            Menurut Banu, berjualan kebab ini awalnya atas permintaan orang tua tapi lama kelamaan ini menjadi sebuah kegiatan untuk mengisi waktu luang yang bermanfaat dan hasilnya dapat digunakan untuk biaya sekolah dan kebutuhan sehari-hari keluarganya. Pendapatan tiap harinya rata-rata Rp.300.000,- Kalau lagi sepi sekitar Rp.200.000 dan kalau ramai bisa Rp.700.000,- sampai Rp.1.000.000,-

            Saat berjualan yang paling disukai Banu adalah saat malam minggu, hari raya, dan tahun baru karena pada saat-saat tersebut pembelinya sangat banyak sehingga tidak sampai pukul 22.00 Wib. dagangan Banu sudah habis. Bagi yang ingin mengenal Banu lebih jauh atau ingin memesan kebab, burger, atau roti Maryam bisa menghubungi whatshappnya di 085735416328. Teman-teman sekolah Banu biasa juga pesan secara online melalui Whatshapp.  Semangat ya Banu, semoga makin laris manis dan usahanya makin berhasil. Aamiin.

Oh ya pembaca saat ini, pada bulan September ini karena suatu hal tidak berjualan dullu. InsyaAllah bulan Oktober sudah berjualan lagi. Dimohon sabar ya yang ingin menikmati kebab, burger, dan roti Maryam buatan chef dari SMANSAPA, Yanuar Syahril Sya’banu. (IGDZ)


Komentar

×
Berhasil membuat Komentar
×
Komentar anda masih dalam tahap moderator
1000
Karakter tersisa
Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar di sini